Sunday 6 April 2014

Membuat CoE untuk Keluarga di Jepang

Bagi siapapun orang asing yang akan tinggal di Jepang 6 bulan atau lebih, harus mempunyai Certificate of Eligibility (CoE). Surat ini menunjukkan kesanggupan kita untuk membiayai hidup kita selama di Jepang. Hal ini sebenarnya bisa dimaklumi, karena seperti kita tau, biaya hidup dsini sangat tinggi dan pemerintah Jepang tidak ingin dibebani dengan warga yang tidak dapat menopang hidupnya sendiri. 

Sejak awal datang ke Tokyo, saya langsung mencari informasi bagaimana membuat visa untuk keluarga dalam hal ini anak agar bisa tinggal di Jepang selama saya studi disini. Saya temukan ada 2 cara yaitu:
  1. Membuat CoE dari Jepang untuk keluarga dan nanti dilampirkan pada saat pengajuan visa di Kedutaan Jepang di Indonesia. Dalam hal ini, visa yang akan diajukan adalah visa long term stay as dependent.
  2. Mengajukan visa short term stay, setelah sampai di Jepang, mengubah menjadi visa long term stay (dependent). Pada prinsipnya, tidak dibenarkan mengubah status dari temporary visa menjadi resident visa. Namun ada beberapa pengecualian. Jadi tidak disarankan menggunakan cara ini kecuali memang sangat mendesak dan berani mengambil resiko visa resident ditolak. 

Berhubung saya masih mempunyai banyak waktu dan untuk lebih aman juga, saya pilih cara no. 1. Melihat persyaratan yang banyak dalam membuat CoE membuat saya cukup jiper...tapi bagaimanapun saya harus melewatinya....dan setelah dijalani, ternyata tidak sesulit yang dibayangkan... :)

Adapun dokumen yang diperlukan : (satu anggota keluarga, satu berkas dokumen)
  1. Formulir Aplikasi, format Excel bisa didownload dari website.
  2. Photo 4 x 3 cm background putih tanpa editing 1 lembar.
  3. Photo copy dokumen yang menunjukkan hubungan keluarga, mis. Akta Kelahiran untuk anak atau Surat Nikah untuk suami/istri. Harus translate bahasa Inggris atau Jepang. Dokumen asli diperlihatkan pada saat petugas menanyakan.
  4. Photo copy passport anak atau pasangan.
  5. Financial Statement yang menyatakan kesanggupan membiayai selama tinggal di Jepang. Saya sebagai mahasiswa penerima beasiswa, maka saya lampirkan financial statement dari pemberi beasiswa. Untuk penerima beasiswa Mombusho bisa meminta surat keterangan dari universitas.
  6. School Certificate atau Surat Keterangan dari Universitas yang menyatakan bahwa kita adalah mahasiswa di sekolah tersebut.
  7. Photo Copy passport kita.
  8. Certificate of Resident. Bisa didapatkan dari City Hall tempat kita tinggal.
  9. Photo Copy Resident Card.
  10. Photo copy rekening tabungan di Jepang. (additional)
  11. Amplop yang telah ditulisi alamat tempat kita tinggal dan ditempel perangko 392 yen. CoE yang telah selesai akan dikirimkan via pos menggunakan amplop tersebut.
*catatan : satu anggota keluarga, satu berkas dokumen.

Lebih detail bisa dilihat di website http://www.immi-moj.go.jp/english/tetuduki/kanri/hituyou_syorui.html Semakin lengkap dokumen yang kita lampirkan, semakin sedikit pertanyaan yang akan diajukan oleh petugas dan juga mempermudah proses penilaian dari staf imigrasi. Setelah seluruh dokumen lengkap, saya submit ke kantor Imigrasi di Tachikawa (terdekat dari Hachioji) pada tanggal 19 Maret 2014 tanpa banyak pertanyaan dan saya diberikan semacam tanda terima dan diinfokan bahwa mereka akan mengirim CoE ke alamat yang kita tulis di amplop. Waktu pengurusan CoE adalah maksimal 2 bulan. Namun ternyata 2 minggu kemudian saya mendapatkan balasan dengan dikirimnya CoE anak saya.... Yipppiii... Alhamdulillah...

Insyaallah kita akan segera bertemu nak... :))



 

3 comments:

  1. mbak, waktu ngurus di shinagawa kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Engga mbak, saya dulu ngurusnya di cabang immigrasi di Tachikawa karena kebetulan lebih dekat dari apato saya :)

      Delete
  2. Salam kenal mbak... Boleh tanya ya :)
    Jadi nanti saya harus bawa berkas asli (surat nikah, kartu keluarga, akta lahir) untuk ditunjukkan di kantor imigrasi jepang?
    soalnya bingung mbak baca2 ada yg bilang fotokopinya aja...saya agak riskan juga bawa berkas aslinya ke jepang, tadinya mau saya tinggal aja di indonesia..

    ReplyDelete